dikDOANG Berkata

Pakai solidaritasKEBERSAMAAN !

Sore menjelang malam Wesly tiba-tiba telephone. Dengerin Hard Rock, ada dik!. Dan benar sekali, dikDOANG datang dan mengudarakan solidaritasKEBERSAMAAN di Hard Rock FM Jakarta. Terima kasih Fifi sudah mau undang dik di Drive N’ Jive dan mau bantu sebarin kepedulian ke Hard Rockers. Pertama kalinya salah satu dari kita diundang secara live oleh media :)

Minggu Pagi. Arie-Desta & Asty

Baca Koran Tempo pagi ini paling tidak membuat semangat lagi, walaupun di luar hujan masih deras turun. Ada satu foto dan satu artikel yang sangat menarik perhatian.

Pas buka halaman tiga, ada foto dari dua penyiar radio Prambors. Arie Dagienkz dan Desta dari program Putuss. Ternyata di tangan masing-masing penyiar terlihat memakai gelang solidaritasKEBERSAMAAN! Hebat, bukti kongkrit kalau generasi muda Indonesia memang tidak hanya sebagai pelengkap kegembiraan dunia. Melainkan sudah sadar secara aktif mengambil peran untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa. Terima kasih sudah mau pakai terus dan tunjukkan kepedulian.

Lain lagi ketika melihat halaman profil. Hari ini ada Asty Ananta. Presenter, pemain sinetron sekaligus Gadis Sunslik, ini baru lengkap namanya. Hebatnya terus berlanjut ketika di akhir paragraph artikel tertulis “…Dari sekian banyak kegiatan, Asty tetap peduli dengan masalah-masalah yang terjadi di negeri ini. Di pergelangan tangan kanannya terselip gelang merah yang bertuliskan ‘Solidaritas Kebersamaan.’ gelang itu didapatnya dari Kak Seto, tanda kepedulian terhadap permasalahan anak-anak di Indonesia…”

Diantara keberuntungan yang kita dapatkan. Tunjukkan kepedulian kepada mereka yang membutuhkan.

Satu hal lagi yang membuat penasaran. Kamis lalu Andhika dan Big Reds Indonesia live di Singapura untuk acara Football Crazy ESPN. Mereka juga pakai dan bawa gelang solidaritasKEBERSAMAAN untuk memperkenalkannya disana. Pagi ini host acara Football Extra ESPN, Andy Panders, pakai gelang berwarna merah. Hmm.

Gelang-tainment

Pagi-pagi sudah di telephone. Lihat TV. Di sebuah acara infotaintment kata teman saya ada satu pemandangan menarik. Selain si pembawa acaranya yang sudah pakai gelang solidaritasKEBERSAMAAN. Kebetulan saat itu mereka sedang membahas permasalahan yang sedang terjadi antara Irianti Erningpradja dengan Ully Herdiansyah. Nah yang menariknya adalah kedua orang yang disorot ini masing-masing ternyata…memakai gelang solidaritasKEBERSAMAAN!

Walaupun terkadang banyak permasalahan yang menimpa hidup. Tapi masih banyak di antara kita ingat dengan permasalahan yang sedang menimpa anak-anak Indonesia. Yang terkadang jauh lebih sulit.

Berita di GATRA

Gelang Peduli Anak Indonesia diberitakan dalam Apa & Siapa majalah GATRA edisi 19 Maret 2005. Terima kasih GATRA dan Pak Menhan! Walaupun ada sedikit ralat dari kami. Di informasikan kalau Yayasan Tunas Cendekia pimpinan Pak Seto Mulyadi. Sebenarnya kami ingin sekali mengajak Pak Seto menjadi bagian dari yayasan ini, namun harus ditahan dulu karena kesibukannya yang luar biasa pada dua yayasan yang didirikannya, Mutiara Indonesia dan Nakula-Sadewa.

Tapi kami dengan bangga masih bisa mengatakan bahwa Pak Seto merupakan duta bagi Kampanye Gelang Peduli Anak Indonesia sekaligus mitra kami dalam kedudukannya sebagai Ketua Komnas Perlindungan Anak.

Berita di detikcom

13 bukan hari sial, buktinya? Press release kita dimuat di detikcom. Terima kasih atas kepercayaan dan dukungannya! Mudah-mudahan bisa diikuti oleh rekan-rekan media yang lain :)

Ingin bantu anak-anak Indonesia? hubungi kami di info@tunascendekia.org atau hotline 08161833443 Dukungan anda sangat berarti!

Pembalut Gratis!

Kampanye Berdarah Tanpa Mati
PembalutGratis.tunascendekia.org
Dari 100 orang miskin Indonesia, 55 tidak bisa meneruskan pendidikan dasarnya!
Saatnya jalin solidaritasKEBERSAMAAN diantara kita...

jejaring sosial

Kunjungi Facebook Fan Page Yayasan Tunas Cendekia facebook.com/bantuAnakIndonesia