Sumber Kekuatan

Kekuatan untuk terus berbuat terkadang datang dari berbagai sumber. Selain Tuhan sebagai pusat segalanya, kekuatan (dengan berbagai bentuk ini) berasal dari pasangan hidup, keluarga, sahabat sampai dengan mereka yang kita temui dalam perjalanan. Terkadang sumbernya sendiri tidak sadar dengan kekuatan yang telah meteka lakukan.

Dalam perjalanan yang sedang dilalui oleh gerakan solidaritasKEBERSAMAAN, saya dan Brenda mendapat kehormatan untuk bisa merasakan secara nyata atau tidak, kekuatan yang diberikan kepada kami untuk terus berbuat. Walaupun banyak kendala dan hambatan, tidak sebanding dengan banyaknya dukungan yang diberikan dari para sahabat [solid].

Beberapa minggu terakhir ini, dengan stok gelang yang masih bermasalah alias kosong, beberapa sahabat lama maupun baru, terus dengan setia memberikan semangat. Lewat Email, posting, Blog maupun telephone. Sahabat terima kasih atas segala kesabaran, pengertiaan dan dukungan yang telah diberikan. Semangat juga semakin tumbuh setelah membaca pengalaman beberapa sahabat tentang gelang [solid] yang mereka tuangkan di blog-nya masing-masing.

Ditambah…berbagai macam pengalaman juga diceritakan oleh para sahabat. Seorang sahabat mengatakan sejak dia pakai gelang, ada aja orang yang tidak dikenal tiba-tiba datang menayakan dimana bisa gelang merah. Belum lagi ada sahabat yang ketika sedang mengunjungi satu stan di mal, si penjaga stan sampai merayu untuk membeli gelang yang dia pakai. Untung yang merayu cantik katanya. Pindah tanganlah gelang. Dasar paling bisa aja.

Kirim dong pengalaman menarik anda ketika memakai gelang [solid] melalui email. Seru juga kalau bisa saling berbagi cerita. Tentunya jangan lupa untuk posting foto anda bersama keluarga, sahabat atau sendiri juga tidak masalah, yang penting pakai gelang [solid] :)

Melalui gerakan [solid] kita juga sangat beruntung bisa bertemu dengan berbagai macam orang yang berbeda-beda namun satu kepedulian dengan kita. Salah duanya Dilla dan Rahmah, sahabat dari Jakarta Books. Kita ketemuan tadi sore membicarakan kemungkinan yang bisa dilakukan dalam hal penyaluran bantuan. Jakarta Books akan buat satu kegiatan penjualan buku yang dibuat oleh anak-anak kelas 5 Sekolah Mentari. Hasil penjualan buku ini rencananya akan diberikan kepada anak-anak korban bencana. Berminat bantu? Datang saja ke Aksara Kemang tanggal 15 nanti jam dua siang.

Ingin bantu anak-anak Indonesia? hubungi kami di info@tunascendekia.org atau hotline 08161833443 Dukungan anda sangat berarti!

Pembalut Gratis!

Kampanye Berdarah Tanpa Mati
PembalutGratis.tunascendekia.org
Dari 100 orang miskin Indonesia, 55 tidak bisa meneruskan pendidikan dasarnya!
Saatnya jalin solidaritasKEBERSAMAAN diantara kita...

jejaring sosial

Kunjungi Facebook Fan Page Yayasan Tunas Cendekia facebook.com/bantuAnakIndonesia