Wah Meja Sendiri!

Bayangkan kalau anda tiba-tiba diberitahu akan mendapat meja dan kursi kerja baru di kantor? atau meja dan kursi makan baru untuk rumah anda? Terus terang untuk orang biasa seperti saya, mendapat kartu ucapan selamat saja sudah merupakan kebahagiaan yang luar biasa. Apalagi jika anda lihat cerita yang terjadi hari ini…

Bisa dibayangkan betapa bahagianya anak-anak SDN Pasir Tengah 01, Cijeruk, Bogor, ketika datang dua truk datang menepi yang isinya ternyata meja bangku untuk mengganti meja bangku lama milik mereka. Saking senangnya sampai-sampai semua anak ikut bantu dan menggotong meja bangku sampai ke kelasnya masing-masing.

Sekedar gambaran dari sekolah tersebut. Berikut adalah foto dari kondisi kelas dengan bangku meja belajar lama mereka.

Tugas Membaca

Kegembiraan sambil ikut membawa bangku meja ‘baru’ mereka ke kelas :D

Satu per Satu Berdua

Lihat dari bangku meja yang sudah lapuk dan rapuh. Sekarang sudah tergantikan dengan bangku meja yang kuat dari jati. Wow! bisa satu meja satu orang.
Meja Bangku Lama Meja Bangku Baru

Tentunya semua ini tidak akan bisa terealisasi tanpa bantuan dari Lee dan Sekolah Lentera Kasih. Atas bantuan ini anak-anak dan para guru menitip ucapan terima kasih. Andaikan anda bisa melihat raut kebahagiaan yang terpancar dari wajah anak-anak ketika mereka mencoba bangku meja tersebut. Kata mastercard, priceless…

Jarak Tidak Jadi Masalah

Agustus tahun lalu kami mendapat kehormatan dibantu oleh para sahabat yang sedang ‘merantau’ di Arnhem, Belanda. Tahun ini senang sekali Putri dan teman-teman PPI Arnhem-Nijmesen masih ingat dengan kami disini :) Kembali mereka memberikan dukungan terhadap [solid] dengan mengadakan acara pengumpulan donasi di acara Indonesia Culture Day’06.

Bantuan PPI Arnhem Nijmesen Sore tadi di Plaza Senayan, saya bertemu dengan dua perwakilan mereka yang memberikan secara langsung hasil pengumpulan donasi tersebut. Disebelah kanan foto ada Dela Clara Nindya Nan Insani dan Halin Fijriani Hasra. Hasilnya 845 Euro berhasil mereka kumpulkan. Salut!

Melihat kepedulian dan kebersamaan para sahabat yang ada di Belanda ini membuat saya selalu mempunyai keyakinan bahwa dimanapun kita berada, berapapun yang bisa kita sisihkan, hasilnya sungguh amat berarti bagi anak-anak yang amat sangat mendambakan suasana pendidikan yang layak bagi mereka. Hasil tahap pertama mereka sudah bisa membuktikan hal tersebut.

Sahabat saya selalu mengingatkan, walaupun kita berjuang setengah mati ketika sedang belajar di luar negeri dengan biaya pas-pasan dari beasiswa. Namun kesulitan yang dia alami di negeri orang tidaklah sebanding dengan anak-anak yang berada di daerah pedalaman Indonesia yang harus berjalan 8 KM dengan kaki telanjang atau menunggu satu jam untuk sampan yang membawa mereka menyeberang sungai, hanya untuk bisa bertemu teman-temannya di sekolah. Kita masih jauh lebih beruntung dis katanya, walaupun harus bekerja paruh waktu sambil mengetik malam harinya, paling tidak kita sudah diberi kesempatan melihat berbagai macam keragaman dunia luar. Kini saatnya membalas budi apa yang sudah nikmat Tuhan berikan kepada kita :)

Teman-teman di Belanda sudah menunjukannya dan kami salut untuk kepedulian ini…

Ingin bantu anak-anak Indonesia? hubungi kami di info@tunascendekia.org atau hotline 08161833443 Dukungan anda sangat berarti!

Pembalut Gratis!

Kampanye Berdarah Tanpa Mati
PembalutGratis.tunascendekia.org
Lebih dari sekedar bukti kepedulian.
Ikatan solidaritasKEBERSAMAAN diantara kita...

jejaring sosial

Kunjungi Facebook Fan Page Yayasan Tunas Cendekia facebook.com/bantuAnakIndonesia